Halaman

Selasa, 08 April 2014

Kemampuan Manusia yang Masih Menjadi Misteri

1. Telekinesis

kemampuan memanipulasi sebuah objek fisik hanya dengan pikiran semata-mata. Sebuah objek, bisa berupa benda maupun tubuh dimanipulasi dari jarak jauh. Salah satu bentuknya adalah psikokinetik metal-bending, yakni efek psikokinetik terhadap benda-benda logam seperti kunci, sendok, pisau atau semacamnya. Meskipun umumnya fenomena psikokinesis direncanakan. Namun ada juga fenomena psikokinesis yang terjadi dengan spontan. Menurut para ahli parapsikologi, jika berada dalam keadaan terancam bahaya atau ketakutan yang sangat, Kita bisa dengan serta merta mengeluarkan daya psikokinetik. Misalnya saja memecahkan kaca pada saat ketakutan. Padahal itu adalah hasil daya psikokinetik yang kita keluarkan.

2. Telepati

Telepati adalah kemampuan untuk berkomunikasi atau saling menukarkan informasi dengan orang lain tanpa menggunakan indera. Dalam film-film populer, telepati digambarkan begitu fantastis. Antara dua orang mampu saling bercakap-cakap tanpa perlu berbicara. Namun, tentu saja telepati tidak sespektakuler yang digambarkan dalam film populer. Kebanyakan informasi yang disampaikan dalam telepati hanyalah gambaran-gambaran singkat. Telepati lebih cepat sampai jika seseorang itu mempunyai hubungan emosional yang sangat dekat.

3. Clairvoyance

Clairvoyance adalah kemampuan untuk mendapatkan informasi secara langsung tanpa melalui indra. Clairvoyance menerima informasi secara langsung dari objek atau kejadian masa lalu atau masa depan tanpa mengetahui adanya pikiran orang tentang hal itu.

4. Psikometri

Psikometri merupakan kemampuan dimana kita bisa melihat sejarah suatu benda hanya dengan merasakannya di telapak tangan kita. Psikometri juga bisa disebut sebagai seni merasakan energi-energi yang terpancar dari benda mati.

5. Proyeksi Astral

proyeksi Astral adalah praktek okultisme (sihir) dan Mengeluarkan jiwa dari dalam tubuh fisik dapat dihasilkan melalui meditasi atau ilmu sihir yang praktisinya dapat berpergian ke luar  tubuh dalam bentuk tubuh eterik (jiwa) untuk tujuan tertentu (berpergian kealam jin dan alam manusia).

6. Precognition


Precognition adalah kemampuan untuk mengetahui dan melihat hal-hal yang belum terjadi di dunia fisik kita. Jenis informasi dan pengetahuan yang diterima bervariasi dari orang lain tergantung pada pentingnya peristiwa prediksi apakah itu pribadi atau peristiwa dunia. Precognitive pengalaman biasanya terjadi dalam dua hari sebelum terjadi peristiwa di masa depan, sedangkan dalam kasus-kasus yang jarang terjadi beberapa pengalaman precognitive terjadi dalam bulan atau bahkan bertahun-tahun sebelum peristiwa aktual. Kilatan precognition diterima hanya ketika pikiran yang jatuh tertidur karena pikiran sadar tidak menghalangi proses penerimaan. Semakin pikiran sadar terperosok ke tidur, pikiran bawah sadar lebih terbuka masih sangat waspada. Ini menciptakan keadaan mental yang lebih terbuka dimana impian precognitive dapat berlangsung.

7. Retrocognition

Retrocognition adalah kemampuan untuk mengetahui Rincian tentang sesuatu yang telah terjadi di masa lalu tanpa pernah diberitahu atau membaca tentang hal itu. Seperti dengan precognition, kita dapat mengalami ini wawasan melalui salah satu "indra jelas" disebutkan sebelumnya. Kenangan masa lalu-hidup merupakan contoh retrocognition. 

Source : Fahri's Blog